Puskopdit Bali Artha Guna menyelenggarakan Training Kader Karyawan Koperasi pada tanggal 22-24 September 2016. Mengangkat tema “Menggapai Impian dengan Sikap Militan Pantang Menyerah”, acara ini bertempat di Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana, Tabanan. Adapun jumlah peserta dalam kegiatan tersebut yaitu 47 orang yang terdiri atas 15 koperasi primer anggota.
Kamis (22/9) pukul 09.00 Wita, seluruh peserta berkumpul di Kantor Puskopdit BAG dan mendapatkan pengarahan langsung dari Wakil Ketua Pengurus Puskopdit BAG, Paskalis Budy Hartono. Panitia melaksanakan presensi peserta dan pembagian kelompok. Beberapa atribut juga diberikan termasuk topi capil dan name tag. Selanjutnya seluruh peserta dan panitia bertolak menuju Margarana dengan menggunakan truk.
Sesampainya di lokasi, dilanjutkan dengan pembuatan nama dan yel-yel kelompok. Adapun nama-nama kelompoknya yaitu: Swadaya, Siraya, Daperma, Dansos, Sisuka dan Sibuhar. Kemudian Ketua Pengurus Puskopdit BAG, A. Wayan Puger memberikan sambutan selamat datang dan arahan kepada peserta sekaligus membuka acara Training Kader Karyawan Koperasi. Usai pembukaan, masing-masing kelompok bergantian menuju wantilan luar Margarana untuk dilakukan sterilisasi yang mana panitia memeriksa seluruh barang bawaan dari peserta. Meskipun hujan turun begitu deras, tak sedikitpun terlihat menurunnya semangat peserta.
Selanjutnya para peserta menuju ke wantilan barat di areal TPB Margarana untuk mengikuti sesi I. Dalam sesi ini, hadir I Wayan Widastra membawakan materi mengenai Kepemimpinan dan Manajemen Organisasi. Ia menekankan makna sesungguhnya mengenai “Pemimpin” beserta dengan pendekatan dan gaya-gaya kepemimpinan. Kemudian sesi II dilanjutkan dengan materi Service Excellent. Seusai sesi, acara dilanjutkan dengan renungan malam yang dipandu oleh Anton Parmo.
Jumat (23/9) pukul 05.00 Wita, peserta berkumpul di lapangan untuk melaksanakan senam pagi. Selanjutnya acara diambil alih oleh Team Communication (TC) yang mengisi ice breaking di lapangan kemudian melaksanakan outbound serta Team Building Games. Para peserta terlihat sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut, dan di akhir permainan juga diisi dengan Final Project yang mana para kelompok merangkai kata kunci yang diperoleh pada masing-masing pos. Pada akhir acara, pihak TC juga mengumumkan kelompok terbaik yang jatuh pada Kelompok Sisuka.
Agenda berikutnya peserta kembali menuju wantilan barat untuk mengikuti sesi III. Dalam sesi tersebut, Paskalis Budy Hartono tampil sebagai narasumber yang membawakan materi Public Speaking. Ia kemudian meminta para peserta untuk maju ke depan satu per satu untuk melihat kemampuan berbicara masing-masing peserta. Tak sedikit peserta yang mengaku baru pertama kali berbicara depan umum, sehingga ini menjadi pengalaman berharga mereka saat mengikuti Training Kader.
Dari total 47 peserta yang tampil selanjutnya panitia mengumumkan 5 peserta terbaik untuk maju ke depan, yang kemudian pemenang Public Speaking kali ini ditentukan oleh tepuk tangan para peserta. Pada akhirnya, terpilih Nicolaus Tubani sebagai juaranya. Acara berikutnya adalah megibung (makan bersama), yang mana panitia sudah menyiapkan 8 nampan yang lengkap dengan nasi dan lauknya. Tiap kelompok makan bersama dalam satu tempat yang sama, begitu pun para panitia. Megibung ini merupakan salah satu tradisi yang rutin digelar untuk merekatkan hubungan kekeluargaan dan kebersamaan antar peserta dan panitia.
Usai megibung, dilanjutkan dengan malam kreativitas kelompok yang dipandu oleh FX. Soenaryo dan Edy Widiharyanto. Tiap kelompok menampilkan kreativitasnya selama 15 menit dan di akhir acara terpilih 3 kelompok sebagai pemenang yaitu Daperma, Sibuhar dan Siraya. Acara selanjutnya diisi dengan renungan malam yang dipandu oleh Anton Parmo. Dini harinya, tepat pukul 02.00 Wita panitia membangunkan peserta satu per satu, yang kemudian masing-masing peserta diberikan satu lilin yang digunakan sebagai penerangan untuk selanjutnya melakukan doa dan renungan di sekitar candi. Suasana yang damai serta sunyi senyap pun menghiasi acara tersebut.
Pagi harinya, peserta kembali berkumpul di lapangan untuk melakukan senam pagi. Berkeliling mengitari areal Margarana, peserta begitu bersemangat pagi ini. Dilanjutkan dengan MCK dan bersih-bersih di areal Margarana. Kemudian panitia mengembalikan barang-barang sterilisasi yang dititipkan para peserta. Selanjutnya dilakukan evaluasi dan penutupan. Evaluasi di sini bersifat terbuka, yang mana melibatkan seluruh peserta dan panitia secara langsung. Para peserta memberikan penilaiannya terhadap jalannya kegiatan Training Kader selama 3 hari yang meliputi aspek kepanitiaan, narasumber, kegiatan, konsumsi dan lokasi serta menuliskan kesan dan pesan selama kegiatan ini berlangsung.
Perwakilan peserta dari masing-masing kelompok kemudian menyampaikan pesan dan kesannya. Paskalis Budy Hartono mewakili panitia kemudian memberikan arahan dan pesan kepada peserta agar ilmu yang diperoleh dalam kegiatan ini dapat diaplikasikan secara nyata di koperasi primernya masing-masing dan kemudian bergantian A. Wayan Puger memberikan sambutan sekaligus menutup kegiatan Training Kader secara resmi. Kegiatan selesai, seluruh peserta dan panitia berangkat menuju Kantor Puskopdit Bali Guna yang selanjutnya kembali ke kediaman masing-masing.
“Puskopdit BAG, JAYA !! Training Kader, YES YES YES !!”