Dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi, tentu dibutuhkan suatu langkah maju yang dapat membantu perkembangan koperasi serta meningkatkan kesejahteraan anggota. Salah satunya adalah pemanfaatan jejaring digital atau e-commerce untuk membantu pemasaran produk-produk Koperasi dan UMKM yang dimiliki oleh anggota, sehingga dapat dikenal lebih luas dan memperoleh lebih banyak manfaat.
Atas dasar inilah Puskopdit Bali Artha Guna menyelenggarakan “Diklat Pemasaran Produk Koperasi dan UMKM” pada hari Jumat, 9 September 2022 di Ruang Diklat Lt. III Kantor Puskopdit Bali Artha Guna. Pelatihan ini dihadiri oleh 37 peserta dari 13 koperasi primer anggota. Acara dimulai pukul 10.00 Wita yang diawali dengan doa selanjutnya dibuka secara resmi dengan sambutan oleh I Ketut Murdana selaku Wakil Ketua Pengurus Puskopdit Bali Artha Guna.
Hadir narasumber dari tim Tokopedia Bali yaitu I Gusti Ayu Agung Mirah Rosati didampingi oleh Iis Novianti dan I Gusti Agung Anggi Putri Arina. Dimulai dengan pengenalan Tokopedia, Bu Mirah memaparkan strategi sukses bisnis online di marketplace dengan membuat halaman produk yang menarik dengan 4 langkah meliputi :
- Gunakan nama produk yang mudah dicari pembeli;
- Pikat calon pembeli dengan foto produk terbaik;
- Tulis deskripsi produk yang lengkap dan jelas; dan
- Berikan harga produk yang kompetitif.
Untuk memudahkan pemasaran produk, adapun pilihan pengiriman yang bisa dipilih yaitu dijemput kurir, antar ke kantor agen serta fitur AWB otomatis dan non-tunai. Terdapat juga 5 tips memberikan pelayanan yang baik yaitu cepat membalas pesan, cepat proses pesanan, kemasan yang menarik dan aman, tanggapi komplain pembeli dengan sabar serta komunikasi yang ramah. Usai pemaparan, peserta juga dipandu cara memulai usaha dengan membuka toko di Tokopedia.
Hingga tak terasa pukul 12.15 Wita, acara pun ditutup dengan sambutan dari Pak Murdana. Beliau berharap usai pelatihan ini, peserta mampu memahami strategi pemasaran e-commerce dan selanjutnya dapat membantu anggota khususnya yang memiliki usaha dalam memasarkan produk-produk UMKM secara digital.